PROMO BULAN MARET 2009

BAGI ANDA SEKALIAN YANG BERGABUNG DENGAN KAMI DI BULAN INI, KAMI BERIKAN PROMO BEBAS UANG PANGKAL AYO SEGERA DAFTARKAN PUTRAPUTRI ANDA PADA MUTIARAKASIH SCHOOL

Selasa, 23 September 2008

Stimulasi Penting Berdasarkan Usia (18-24 Bulan)

EMOSI
  1. Ajaklah anak Anda memainkan permainan tentang berbagi dan bergantian dengan menggunakan mainan atau bendabersama anak Anda dan anggota keluarga yang lain. Pada usia ini, anak Anda akan semakin mengerti tentang keberadaan dirinya yang terpisah dari orang lain. Hal ini ditunjukkan dengan “rasa memiliki”-nya yang sangat besar, misalnya menganggap bahwa semua mainan dan benda didepannya adalah miliknya. Perilaku ini sering disalahpahami sebagai sifat yang egois. Bermain saling berbagi dan bergantian mainan akan membantu pemahaman anak Anda mengenai pengendalian diri dan sosialisasi.
  2. Bantulah anak Anda mengungkapkan perasaannya ke dalam kata-kata. Pada usia ini, anak Anda mempunyai perasaan emosi yang cepat berubahdari waktu ke waktu. Pada saat sedang ceria bermain, tiba-tiba akan marah karena sedikit kegagalan dalam permainannya. Dengan mengetahui cara mengungkapkan emosinya, dia akan belajar cara mengendalikan dirinya.

KEBIASAAN dan RUTINITAS

  1. Berikan anak Anda lingkungan yang aman dan nyaman untuk bermain dan bereksplorasi ditempat yang berbeda-beda seperti rumput, pasir, atau air. Pada usia ini, anak Anda akan mulai mengerti tentang symbol-simbol. Hal ini merupakan tanda berkembangnya otak anak Anda di bagian frontal, pariental dan temporal lobes. Untuk mendorong perkembangannya, anak Anda perlu mendapatkan stimulasi-stimulasi dan latihan gerakan dasar yang lebih banyak.
  2. Ajaklah anak Anda bermain “pura-pura” seperti telepon-teleponan, mobil-mobilan, masak-masakan atau lainnya. Mintalah anak Anda untuk menjelaskan apa yang sedang dilakukannya. Permainan berpura-pura juga merupakan satah satu stimulasi penting untuk menunjang hal-hal diatas. Dengan berpura-pura, daya imajinasinya akan berkembang dengan cepat. Dengan begitu, kemampuannya untuk menerima hal-hal yang abstrak akan terus tumbuh. Ingat , jangan mengajari apa yang sedang dilakukan anak Anda. Biarlah dia melakukannya seperti apa yang dipikirkannya.

KOORDINASI GERAKAN

  1. Ajak anak Anda bermain ditempat terbuka dan aman yang memungkinkan anak Anda bisa berlari, merangkak, melompat, atau memanjat. Untuk didalam rumah, bisa digelar kasur atau matras sehingga dia bisa berguling-guling. Memberikan penghalang seperti bantal yang ditumpuk untuk dinaiki atau dilompati akan membuat anak Anda lebih senang dan merasa “tertantang” untuk bisa melakukannya. Anak pada usia ini akan menjadi sangat energik. Gerakan motorik kasar berbagai fungsi tubuh sangat penting untuk perkembangannya. Anak Anda perlu melatih gerakan-gerakan yang sudah bisa dilakukannya, sekaligus dia akan menemukan gerakan-gerakan baru. Gerakan-gerakan ini akan memperkuat , mengordinasi, dan membentuk jaringan otak anak Anda. Selain itu, aktivitas ini akan memperkuat perkembangan otot-ototnya. Permainan ini juga akan berpengaruh pada perkembangan indera dan emosinya.
  2. Berikan mainan untuk menggambar seperti crayon dan buku tulis, balok-balok kecil, mobil-mobilan kecil, tanah liat, dan sejenisnya. Mintalah anak Anda untuk membuka sendiri buku (buku gambar karton/tebal) yang sedang dibaca bersama dengan Anda. Mainan ini akan membantu anak Anda mengembangkan kemampuan motorik halusnya, terutama untuk melatih control dan koordinasi jari tangannya. Perkembangan kemampuan motorik halus akan mendorong perkembangan fungsi jaringan sistem gerak di dalam otak.
  3. Mintalah anak Anda untuk melihat Anda menggambar, kemudian mintalah untuk menirukan gambar Anda. Observasi/memperhatikan dan menirukan adalah cara yang paling efektif untuk mengajarkan sesuatu kepada anak Anda.

BAHASA

  1. Dengarkan dan selalu coba untuk mengerti apa yang diucapkan oleh anak Anda dengan sabar. Jangan terlalu sering membantu (menggantikan) anak Anda mengatakan sesuatu kepada orang lain, tetapi biarkan anak Anda mencoba menyampaikannya sendiri. Kemampuan bahasa anak pada usia ini dipengaruhi oleh banyak factor, seperti sifatnya yang pemalu atau tidak pemalu ; maupun dilingkungan keluarga besar atau kecil. Stimulasi yang pernah diterima sebelumnya akan cukup berpengaruh terhadap kemampuan bicara/bahasa anak Anda. Dengan meningkatkan jumlah jaringan di dalam otak yang mengendalikan fungsi bahasa ini (disebut bagian Wernicke), jumlah perbendaharaan kata-kata baru anak Anda akan meningkat dengan cepat.
  2. Berbicaralah kepada anak Anda secara aktif, ulangi dan jelaskan apa yang diucapkannya, bacakan buku cerita setiap hari, dan gunakan bahasa sebagai alat permainan, bisa dalam bentuk nyanyian maupun puisi. Peran terpenting orangtua terhadap anak seusia ini adalah mendengarkan dan mengajaknya bicara. Pada usia ini, anak Anda sudah akan mulai menggabungkan 2 kata atau lebih dalam mengucapkan kalimat.

Tidak ada komentar: